Sunday 29 October 2017

Mengenal Lebih Dekat Frank Lampard, Sang Top Skor Sepanjang Masa Chelsea

Frank Lampard, siapa yang tidak kenal dengan sosok yang satu ini. Segudang prestasi selama 21 tahun kariernya menjadikannya sebagai salah satu gelandang terbaik dunia di era modern sepakbola.

Sepanjang karier profesionalnya, Lampard telah sejumlah club berbeda, mulai dari West Ham United, Chelsea, Manchester City, dan New York City. Dan bersama Chelsea-lah Lampard metasbihkan diri sebagai Legenda.

Sangat sulit memang membayangkan Lampard tanpa Chelsea, ataupun sebaliknya Chelsea tanpa Lampard. Seperti pada pertandingan antara Chelsea vs Manchester City pada September 2014 silam yang kala itu Lampard berstatus sebagai pemain Manchester City dan bahkan pada saat itu Lampard mampu mencetak gol penyeimbang. Perasaan bercampur aduk mana kala harus membobol gawang tim yang telah Ia bela selama 13 tahun tersebut.

"Saya kehabisan kata-kata. Saya tidak ingin bermain dan mencetak gol seperti itu lagi. Saya masuk ke stadion dan para fans Chelsea bernyanyi. Itu sangat emosional." ungkap Lampard.

Sementara pada musim ini Chelsea yang telah ditinggal oleh legenda terbaiknya itu belum bisa menemukan sosok pengganti yang sepadan. Chelsea masih terseok-seok di posisi ke-4 klasmen sementara musim ini. Krisis pemain di lini tengah menjadi masalah utama, kendati pada awal musim Chelsea membeli sejumlah gelandang. Namun belum mampu menemukan pemain seperti Frank Lampard yang mampu tampil konsisten tapi juga produktiv.

Segudang prestasi yang Ia rengkuh bersama Chelsea tentu menjadi moment yang tak terlupakan dalam karier sepakbolanya. Selama 15 tahun terakhir Chelsea menjelma sebagai salah satu Club yang sangat disegani dan Lampard menjadi salah satu pemain penting dalam masa keemasan tersebut.

Selama di Chelsea, Lampard memainkan 648 pertandingan di semua kompetisi dengan torehan 211 gol yang sekaligus menjadikannya sebagai top skor sepanjang masa club. Khusus untuk Liga Inggris, Lampard mecatatkan 609 pertandingan, sebuah catatan yang hanya kalah oleh sosok Ryan Giggs (632) dan Gareth Barry (615). Total, disepanjang kariernya baik di Timnas dan club Lampard mampu mengemas 303 gol dengan posisinya yang hanya seorang gelandang. Ada satu catatan unik yang mampu Ia torehkan dalam sepuluh musim EPL (2002/2003-2012/2013) kala itu Lampard mampu mencetak sepuluh gol atau lebih dalam satu musim kompetisi. Catatan terbaiknya terjadi pada musim 2009/2010 (22 gol) dan sekaligus mengantarkan Chelsea sebagai Juara EPL. Dan tidak hanya urusan mencetak gol, Lampard juga mampu mencatatkan 103 asissts di EPL.

Berbicara seorang Lampard tentu bukan hanya tentang gol dan assists saja, tapi juga loyatitas, kepemimpinan, dan konsistensi. Bermain di club sebesar Chelsea tentu menuntut Lampard untuk selalu tampil konsisten di setiap pertandingan. Tekanan akan target juara di setiap kompetisi yang diberikan oleh pemilik club tentu juga memberikan standar tersendiri bagi Lampard. Bahkan dalam satu kurun waktu, Lampard pernah tampil dalam 164 pertandingan beruntun.

Sebanyak 13 gelar mampu Ia torehkan bersama Chelsea dengan rincian 3 gelar EPL, 4 gelar FA Cup, 2 gelar League Cup, 2 gelar Community Shield, 1 gelar Europa League, dan tentu saja 1 gelar UCL membuktikan dirinya sebagai Legenda terbaik club mengalahkan pendahulunya Peter Osgood.

Good job Franky atas segala prestasi Mu...
Terima kasih buat agan-agan yang udah membaca artikel ini, jangan lupa di share ya, dan klik icon google (+) untuk mengikuti Gomu Gomu Ku.
Sampai jumpa di artikel berikutnya.

0 komentar:

Post a Comment